21 April adalah peringatan Hari Kartini, wahai para Kartini Kartini muda kalian semua telah diangkat derajatnya oleh Ibu Kartini agar antara wanita dan lelaki mempunyai persamaan hak dan kewajiban, harus diberi kebebasan seperti kaum pria.
Oleh karena itu kalian semua jagalah amanat Ibunda Kartini dengan memelihara dan menjaga kehormatan harkat dan martabat nya sebagai kaum wanita. Janganlah kau nodai , kalau akum wanita Indonesia sudah jauh berkorang moralnya , maka pembinaan haruslah dilakukan ooleh para pemuka agama untuk meluruskan jalan mereka yang telah menyimpang dari garis garis kodrati wanita. Tanggung jawab para ulama Indonesia itu berat, akan tetapi apabila menerima amanat itu dan menerima haknya maka sudah seharusnyalah kewajibannyapun dipenuhi.
Wahai kaum Kartini muda perjuangan Ibu Kartini ini sungguh bukan perjuangan main main, demi kaum wanita bukan untuk dirinya sendiri. Akan tetapi kenyyataan kehidupan sekarang terbalik lebih mengutamakan kepentingan pribadi dan golongan dahulu baru sisanya untuk orang lain.
Sungguh musibah seperti bencana alam, kekacauan itu adalah suatu peringatan dari Allah Tuhan penguasa alam semesta, agar kita semua banyak mengkaji diri, kenapa terjadi seperti ini, walaupun dengan secara keilmuan itu memang sudah kehendak alam, nah yang menghendaki itu siapa. Dialah yang mengatur seluruh kehidupan yang ada di dunia ini seiisinya.
Semoga kita semua menyadari diri, banyak korfeksi diri, banyak mengkaji diri mau berusaha menata diri ke arah yang lebih baik di mata Allah, dan dapat menularkannya kepada mereka yang memang sanagt minim di dalam wawasan dalam hal kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sekali lagi kepada kaum Kartini muda, sejak saat ini kalian harus menata diri, mempersiapkan segala sesuatunya demi kepentingan bangsa dan negara, dan jangan lupa semua itu adalah merupakan amanat Alah yang harus kita jaga, kita pelihara dan harus kita kembangkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar