YANG TELAH TERJADI BIARLAH, JANGAN DIPIKIRKAN LAGI

YANG TELAH LEWAT BIARLAH TERLEWATKAN

Sungguh suatu tindakan yang bodoh dan berprilaku gila apabila kita selalu mengingat apa yang telah terjadi dan mengenang  apa yang telah dialami yang menimbulkan kesedihan atas duka nestapa dan kegagalan yang telah dialaminya. 

Apabila hal ini masih dilakukan, itu berarti sama saja dengan membunuh semangat untuk berjuang, untuk bangkit setelah jatuh, memupuskan tekad dan cita-cita dan mengubur dalam-dalam masa depan yang belum terjadi.

Mengapa disebut demikian ? Karena dengan bersedih itu kita tidak akan mampu mengembalikan lagi apa yang telah dialaminya ; dengan keresahan kita tidak akan sanggup memperbaiki situasi dan kondisi yang sedang dihadapi sekarang; dengan kegalauan, gelap ( tidak menemukan jalan keluar atau solusi ) kita tidak akan mampu merubahnya menjadi terang, bahkan akan mematikan, karena memang sudah tidak ada.