TUNTUTAN ALLAH TERHADAP MANUSIA SE DUNIA
Allah swt menciptakan manusia itu dan menempatkannya di dunia yang
merupakan tempatnya, segala sesuatunya telah disediakan, keselamatannya
dijamin, namun manusia juga selama berada di dunia ini dituntut dua hal yaitu
lahir dan batin. Lahirnya manusia harus menjalani perintah Allah dan menjauhi
apa yang dilarang Allah. Sedangkan batinnya tetap berpegang teguh dengan Allah.
Apabila manusia telah mampu menjalani ini berarti dia telah diberi rezki oleh
Allah dan karunia-Nya ( kenikmatan-Nya ) lahir dan batin.
Manusia belum dikatakan patuh dan taat kepada semu perintah Allah, apabila
dia tidak berpegang teguh kepada segala perintah-Nya dan menjauhi segala
larangan-Nya . Keteguhan hati berpegang teguh kepada perintah Allah dan tidak
mudah melepaskannya adalah syarat mutlak bagi orang yang arif dan makrifat
mendekatkan diri kepada Allah dan memohon pertolongan-Nya. Ingin mendapatkan
pertolongan dari Allah ada syaratnya
yaitu istiqamah dlam menjalani perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Pemberian Allah itu berupa rezki, ilmu, ketenangan jiwa, kesehatan jasmani
dan rohani sangat erat dengan bagaimanakah seorang hamba dalam mentaati
perintah dan larangan Allah. Tidaklah mungkin Allah akan menolong hamba-Nya
yang suka melanggar perintah dan menerjang larangan-Nya.
Apabila seorang hamba mengharapkan kepuasan dalam ibadah, akan tetapi
ibadahnya acak-acakan, sebentar melaksanakan sebentar tidak, sebagian
dikerjakan sebagian ditinggalkan. Bagaimana pula seorang hamba merasa cukup
kekayaan lahir dan kekayaan batinnya, kalau hubungan dengan Allah tidak
diperkaya dan diperbanyak. Sangatlah mustahil kalau seorang hamba ingin agar
rezkinya dari Allah itu mencukupi apabila hubungan dengan-Nya tidak dia cukupi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar