TANDA TANDA MANUSIA CELAKA

Jafar Saadiq dari Muhammad Al Baqir dari Ali Zainul Abidin dai Huain bin Ali ra, Rasulullah saw berkata " Yaa 'Alii arba'u khishoolin minasy syaqaa i jumuu dul 'aiini wa qosaa wa tul qalbi wa hubud dunyaa wa bu'dul amal " yang artinya " Hai Ali, enpat macam tanda celaka : 1. Kering air mata ; 2. Keras hati ; 3. Cinta dunia ; 4 Jauh angan-angan "

Sadudaraku semua mari kita kaji sabda Rasulullah saw tersebut bahwa ada empat hal atau empat macam yang akan menjadikan manusia itu celaka 

1. Kering air mata. Maksudnya tidak ada kehalusan dan kelembutan terhadap sesama. Biasanya orang semacam ini maunya menang sendiri. Kalau kemauannya harus diturut akan tetapi bila orang lain memerlukannya, dia tidak ada rasa peduli. Inginnya dia dihormati orang lain, akan tetapi dia tidak mau menghormati orang lain. Apabila dia mendapat kesulitan, inginnya orang lain itu bisa membantunya, sebaliknya apabila orang lain butuh bantuannya dia pura2 tidak tahu, atau menolak membantunya dengn berbgai macam alasan.

2. Keras hati. Yang dimaksud dengan keras hati itu adalah menolak setiap kebenaran yang datang kepadanya. Kalau ada yang menyampaikan kebenaran kepadanya, didepannya dia menerima dengan serius, tapi setelah penyampai kebenaran itu pergi dia berkata wah nasihati orang lain dirinya aja belum tentu, aku sih baik itu hanya di depan mukanya saja. Apabila menjumpai orang demikian berarti oleh Allah hatinya sudah dikunci, sehingga apapun bentuknya sekecil apapun kebaikan yang sampai kepadanya tetap dia akan menolak, benar menurut dia itu hanya menuruti kata hatinya saja.Dia hanya memperturutkan hawa nafsunya saja. Misalnya kalau diajak shalat , dia menjawab silahkan saja duluan nanti aku menyusul, salam aja ya ke Allah, aku masih sibuk, tanggung kerjaanku belum selesai, mana lagi diburu-buru, ntar nanti gak bisa tuntas. Kalau gak selesai sekarang wah, akibatnya akan rugi besar, akibatnya perusahaan ini akan bangkrut, lalu siapa yang akan menolong saya. Itu hanya sekelumit gambaran saja, mungkin saja ada lebih banyak lagi hal-hal yang lebih rumit lagi, yang lebih aneh lagi.

3. Cinta dunia. Memang kita semua hidupnya di dunia, maka kita butuh dunia. Bagaimana ibadah bisa tenang, sementara beras tinggal sedikit, uang gak punya, listrik belum dibayar, lising sebentar lagi datang akan menagih cicilan motor, belum anak sakit lagi sudah berobat kesana kemari belum juga sembuh. terus anak yang perempuan dah tiga hari belum balik, padahal perginya sekolah. Sungguh hal ini banyak terjadi di masyarakat. Jadi yang dimaksud dengan cinta dunia disini adalah dia memikirkan dunia benar-benar serius, akan tetapi untuk hal kepentingan akhiratnya santai santai saja, bahkan berkata, ntar aja lah aku masih muda masih butuh kesenangan, kalau hal yang seperti itu layaknya kalau sudah tua, kalau mau mati, baru aku siap-siap untuk hal itu. Apalagi kalau diajak belajar mempelajari Al Qur'an , waaah  itu malah yang paling berat, silahkan aja lah kamu aja, ntar kalau aku ada masalah aku tanya aja sama kau. Ingat dunia ini alam palsu berarti yang aslinya alam akhirat. Yang namanya alam palsu berarti dunia ini tidak selamanya akan seperti ini, suatu saat kalau sudah waktunya bumi langit seiisinya akan hancur bagai debu yang beterbangan. Sedangkan alam akhirat itulah yang abadi, yang kekal, yang membutuhkan perbekalan yang sangat banyak. Dan bekalnya itu yang sesuai dengan keinginan Allah, bukan keinginan kita sendiri.

4. Jauh angan-angan. Maksudnya kalau berandai-andai, berangan-angan, menghayal itu adalah sesuatu yang indah, yang terladang lupa terhadap hal yang lainnya. Yang difikirkan itu bagaimana saya supaya kaya, hidupnya enak, istri cantik, suami ganteng, punya kendaraan bagus, harta benda berlimpah, rumah gedong bertingkat, sawahnya sangat luas, segala sesuatunya serba mudah. Semua itu hayalan dunia, hayalan syaitan yang sungguh sangat-sangat akan menyesatkan, akhirnya untuk mencapai tujuan itu segala cara dilakukan tidak perduli dengan prilakunya itu banyak orang lain jadi korban , tidak mempertimbangkan halal atau haram, yang penting apapun harus aku dapatkan.