Senin, 13 April 2015

APAKAH HARTA WARISAN ITU ?

HARTA  WARISAN

Manusia begitu dia meninggal yang banyak terjadi pada keluarganya permusuhan, pertengkaran, bahkan sampai ada terjadi pembunuhan, gara-gara memperebutkan harta warisan.

Sungguh tragis sekali memperebutkan harta yang nilai hanya sedikit dimata Allah sampai terjadi perpecahan di antara saudara sekandung. Dengan saudara sekandung saja bermusuhan bisa dibayangkan mungkin dengan orang lain akan lebih dari itu.

Sebetulnya harta yang paling berharga yang ditinggalkan oleh kedua org tua itu adalah ucap, sikap dan prilaku mereka yang baik yang harus diteruskan oleh anak-anaknya, dan juga cucu-cucunya. Bukan minta bagian itu dan ini.

Contoh Rasulullah saw panjang umurnya, karena walaupun beliau sudah meninggal, ajarannya, tuntunannya masih diteruskan oleh umat di masa kin dan Insya Allah juga umat mendatang sampai datang Hari Kiamat.

Itulah lambang dunia, makanya Allah menyebutkan dalam firmanNya bahwa dunia itu alam palsu, dunia itu permainan, dunia itu senda gurau, dunia itu kesenangan yang sesaat, dunia itu kesenangan yang menipu.

Maksud dari firman Allah tersebut adalah manusia harus berhati-hati bila membicarakan masalah keduniaan, karena salah langkah sedikit saja bisa menjerumuskan dirinya ke perbuatan nista dan hina. Janganlah larut dengan permainan dunia. Seharusnya manusialah yang mengendalikan dunia, bukan manusia yang dikendalikan oleh dunia.

Sampai gara-gara dunia rela berbuat zalim terhadap sesamanya, biarin aja orang lain jadi korban kezalimannya, asalkan diri puas dan senang.

Ingat semakin banyak harta benda yang anda miliki, maka akan semakin banyak pertanyaan yang Allah ajukan. dari mana harta itu berasal, bagaimana cara memperoleh harta tersebut, lalu dugunakan untuk keperluan apakah hartanya.

Misalnya anda mendapatkan harta banyak hasil korupsi, sudah tahu bahwa harta itu tidak halal, dan akan menjadikan dirinya dosa. maka untuk memperingan dosanya. Lalu dibelinya ratusan kitab Al Qur'an untuk dibagi-bagikan , membangun beberapa masjid, menyantuni anak-anak yatim, membantu orang-orang miskin dan siapapun yang memerlukan bantuan. Yang kesemuanya itu dianggapnya sebagai amal zariyah .

Jangan harap semua amal itu akan diterima Allah, yakin semuanya akan ditolak olehNya, bahkan anak-anaknya sendiri tidak bisa membantunya dari siksa dan azab Allah.

Semoga uraian ini bermanfaat buat kita semua.
Aaaaamiin , Aaaaamiin , Aaaaamiin , Ya rabbal'aalamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar