Senin, 13 April 2015

HAL APAKAH YANG AKAN MERUSAK DIRI SENDIRI ?

HAL  HAL  YANG  AKAN  MERUSAK  DIRI  SENDIRI  

Ada tiga perkara yang akan merusak diri sendiri yaitu 

1. Kikir yang diikuti ; 
2. Memperturutkan hawa nafsu dan 
3. Merasa diri sudah sempurna, tanpa memandang akan kenikmatan Allah 

Sudah menjadi sifat manusia yaitu tidak sabaran. Tukang protes. Inginnya mengatur dan tidak mau diatur. Kalau bisa seiisi dunia ini ingin dimilikinya. 

Kalau bekerja ingin berkuasa. Yang berdagang, inginnya semua tunduk kepadanya dan sebagainya. Bila mereka ditimpa kesusahan mereka rajin beribadah, sampai malam hari saat orang lain tertidur, mereka bangun lalu memanggil Ya Allah ….. Ya Allah….. Ya Allah…… Ya Allah tolonglah hamba yang hina ini agar dijauhkan dari berbagai macam kesulitan. 

Bila hal ini Engkau kabulkan aku akan tambah rajin beribadah, mau sedekah, infak dan zakat, menyantuni anak yatim, membantu orang yang susah…. Dan sebagainya.  

Setelah mendengar pengaduan itu, kemudian Allah mengabulkan permintaannya, segalanya dimudahkan dilancarkan , harta benda semakin berlimpah. Dan apa yang terjadi ? Mereka lupa daratan, lupa lautan, lupa diri, sampai lupa janji yang sudah diikrarkan. Mereka asyik dengan berbagai macam kenikmatan yang telah didapatkan. 

Bila ada kebenaran yang datang kepada mereka, mereka seolah-olah tidak tahu, gak ngarti, gak dengar, gak faham. Sifat kikirnya timbul, bahkan ditambah dengan bakhil. 

Apa yang didapatnya hanya untuk memperturutkan hawa nafsunya saja, untuk bersenang-senang, dan dbelanjakan untuk hal-hal yang tidak disukai Allah. 

Jadi kalau ada orang lain memberi nasihat itu tidak mau didengar. “Ngapain anda turut campur tentang masalah kehidupan kami. Semua itu kan hasil kerja keras kami, Hasil jerih payah dan pemikiran kami, anda tahu apa dengan kami. Dah lah kami ini bukan anak kecil, kami tahu benar apa yang harus kami lakukan dan apa yang harus kami tinggalkan. Jadi sekali lagi jangan turut campur lago bosan kami mendengarnya “ Itulah kira-kira perkataan mereka. Naudzubillahi min dzaalik. 

Astaghfirullah al ‘adziim. Semoga saja kita semua tidak seperti mereka. Jelas dengan sikap ini Allah marah kepada mereka dan bahkan murka kepada mereka. 

Semoga kita sadar bahwa diri kita ini memang lemah tidak punya daya upaya kecuali atas bantuan dan pertolonganNya. Semoga kita semua bisa mengendalikan diri kita masing-masing dari hawa nafsu yang menggebu-gebu. Dan semoga kita semua dijauhkan dari sifat kikir dan bakhil yang akan merusak amal perbuatan kita semua. 

Aaaamiin , Aaaamiin , Aaaamiin Yaa rabbal’aalamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar