Assalaamu’alaikum wa
rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku
tingkatkanlah ketakwaan kita kepada Allah swt. Takwa merupakan salah satu
amal yg bisa menyelamatkan kehidupan seseorang dunia akhirat.
Dengan takwa
seseorang bisa menjadi giat mengerjakan segala perintah Allah . Dengan
takwa pula seseorang akan mampu menghindari larangan Allah .
Wahai saudaraku banyak2lah
bersyukur kepada Allah swt atas segala nikmatNya yg telah
diterimanya.
Rahmat dan nikmatNya hanya akan Allah berikan kepada orang2
yang banyak bersyukur kepadaNya. Taufik dan hidayah Allah hanya akan
dilimpahkan kepada orang2 yang pandai bersyukur .
Wahai saudaraku
marilah kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad
sawsebagai penghormatan kita kepada beliau .
Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah besarta para malaikat-Nya
.
Anas bin malik ra
berkata bahwa Rasulullah saw bersabda, “ Tidaklah beriman salah seorang dari
kamu , sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana dia mencintai dirinya “
Wahai saudaraku dalam
hidup ini keadaan tidak selalu berlangsung sesuai dengan yang kita inginkan.
Bagi orang yang
beriman, semuanya akan menjadi kemuliaan.
Kuncinya adalah ketepatan menyikapi setiap masalah .
Apakah kita bersyukur
saat mendapatkan berbagai macam kenikmatan hidup ataukah kita kufur ?
Apakah kita bersabar saat kita diuji
kepahitan hidup dengan tetap beribadah kepadaNya ataukah mengeluh, marah – marah, jengkel dsb.
Disaat kita sehat
apakah kita memanfaatkan sehat kita untuk hal – hal yang disukai Allah , atau
banyak bebuat maksiat ?
Disaat kita diberi
kekayaan banyak, apakah kita menjadi dermawan, atau sebaliknya menjadi
kikir ?
Disaat kita diberi
jabatan yang penting apakah kita melaksanakan amanah itu dengan benar atau
menyalahgunakannya, atau mengkhianatinya ?
Disaat kita diuji
sakit atau musibah penyakit apakah kita kita bisa sabar atau jengkel ?
Disaat kita diuji
kesengsaraan hidup, apakah kita semakin dekat Allah ataukah semakin jauh ?
Sungguh berbahagialah
orang – orang yang memiliki iman yang kokoh, diuji dengan berbagai macam
kenikmatan dan dicoba dengan berbagai macam kepahitan hidup, tetap istiqamah
dalam beribadah .
Itulah salah satu
tanda keimanannya sempurna.
Dan tanda lainnya adalah kita mencintai orang lain
seperti mencintai dirinya sendiri. Sudahkah kita seperti itu ?
Apabila kita banyak
menyebarkan kebencian kepada orang lain , maka itu sesungguhnya sedang menanamkan
kebencian terhadap diri sendiri .
Kalau memang hal yang
dilakukan itu akan berdampak buruk pada diri sendiri, lalu mengapa harus
dikerjakan juga ? Lalu sampai kapan
berhenti melakukan hal tersebut ?
Apakah tidak
terfikirkan bahwa kematian itu setiap saat senantiasa mengintai kita. Dan kematian bisa saja datang secara
tiba – tiba tidak tahu dari mana arah datangnya, tahu – tahu sudah ada di depan
mata.
Bila hal itu terjadi
( kematian datang ) , lalu apa yang harus kita kerjakan. Sungguh tidak ada ,
kecuali hanya berserah diri secara total. Silahkan ambil kalau memang sudah
saatnya kau ( malaikat maut ) harus menjemputku sekarang juga.
Karena aku sadar
bahwa aku ini tidak apa-apanya , aku juga bukan apa –apanya mereka, Tapi aku
ini hanya milik Allah. Kalau memang Dia berkehendak maka aku ikhlas
menerimanya.
Inilah salah satu
tanda kesempurnaan keimanan seseorang .
Semoga setelah
membaca uraian ini , Allah membuka mata hati hita, dan kita mengetahui siapa
diri kita. Aaaaamiin
Subhanakalloohumma
wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubuu ilaik …….
Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu fiikum ……
Wassalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar