Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku kita
sebagai manusia bukannya cukup untuk bertahan hidup di dunia saja, kemudian
dengan hanya bersenang senang dengan duniawi yang telah kita peroleh .
Sedangkan
akhiratnya tidak difikirkan sama sekali . Ini salah besar , karena kelak di
akhiratnya akan celaka , sengsara dan menderita.
Walaupun di dunia berlimpah
dengan harta benda, memiliki jabatan tinggi, sebagai pengusaha sukses. Gelarnya
berjejer dengan berbagai macam gelar keilmuannya.
Semuanya akan menjadi sia - sia bila tidak dimanfaatkan untuk mempersiapkan diri bekal khidupan akhiratnya .
Tugas kita sebagai manusia sebagaimana yang telah dijelaskan dalam al-Qur' an
di antaranya:
1. Beribadah hanya kepada Allah SWT dan tidak menyekutukan-Nya dengan
sesembahan selain-Nya . Sebagaimana firman-Nya:
"WA'BUDULLAAHA WALAA
TUSYRIKUU BIHII SYAI-A,... "
Kalimatnya juga "WA'BUDULLAAHA artinya beribadahlah kepada Allah
dengan tidak
melalui pelantara selain-Nya
seperti patung,
batu besar, atau benda-benda yang dianggap keramat karena itu perbuatan syirik
dan syirik itu .
Allah swt berfirman : "WALAA TUSYRIKUU BIHII SYAI-A,..
Artinya:
" dan janganlah kamu menyekutukan-Nya dengan sesuatu selain-Nya."
2. Berbuat baik kepada Ibu dan Bapa. Sebagaimana firman
Allah :
"...WABIL WAALIDAINI IHSAANAA."
Artinya:"...dan berbuat
baiklah kepada ibu dan bapak."
Dalam ayat tersebut kata " Waalidaini"
adalah gabungan dari dua kata ibu (dalam bahasa Arab "waalidatun")
dan bapak (waalidun dalam bahasa Arab"),
karena kata
"waalidatun" artinya ibu yang mengandung melahirkan dan menyusui,
kata ini bermakna khusus berbeda dengan kata yang lainnya seperti
"Ummun" masih bermakna umum.
Bedanya
Ummun dengan waalidatun,
kalau "Ummun" hanya dihormati saja,
sedangkan waalidatun tidak hanya harus dihormati
tetapi juga harus dimulyakan
atau diagungkan.
3. Menjalankan semua aturan-aturan dan hukum Allah
yg ada dalam Al-Qur' an, tidak dipilih-pilih yang yang enak-enaknya saja dengan
kata lain hanya untuk kepentingan pribadi dan golongannya saja.
Semoga saja di dalam menjalani kehidupan di dunia
ini kita semua sudah tidak salah langkah lagi ,
akan tetapi sudah berada di
jalan yang lurus, jalan yang diridhoi oleh Allah swt
Yaitu suatu jalan yang sudah ditunjukkan oleh
Allah dan RasulNya
melalui Al Qur’an dan Hadist .
Insya Allah . Aaaaamiin.
Semoga
ini bermanfaat .
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar