Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku setelah kita meninggal dunia, maka dimulailah awal kehidupan akhirat .
Apa yang duu saat di dunia menjadi keraguan bahkan ada yang tidak dipercaya maka sekarang akan terbukti semuanya .
Di dunia kita mamsih bisa untuk berubah, masih bisa meminta bantuan dan pertolongan kepada siapapun .
Tapi di akhirat tidak ada yang mampu membantu, menolong dan melindungi kita semua kecuali hanya amal perbuatan kita sendiri dan hanya Alah semata .
Di akhirat kelak hanya 7
golongan yang akan mendapatkan naungan dari Arasynya Allah. Karena di hari itu tidak ada naungan
sedikitpun , kecuali atas izin dan ridonya Allah. Siapakah mereka itu ?
ⅰ- Pemimpin yang adil.
ⅱ- Orang muda yang taat
kepada perintah Allah.
ⅲ- Lelaki yang terikat
hatinya dengan masjid.
ⅳ- Dua orang yang bertemu
kerana Allah dan berpisah kerana Allah.
ⅴ- Lelaki yang diajak oleh
wanita berzina, tetapi dia menolak dengan berkata "Aku takut pada
Allah".
ⅵ- Lelaki yg bersedekah
dengan bersembunyi (tidak diketahui orang ramai).
ⅶ- Lelaki yang suka
bersendirian mengingati Allah lalu mengalir air matanya kerana takutkan Allah.
Oleh karena sangat lama
menunggu di padang mahsyar, semua manusia tidak tahu berbuat apa melainkan
mereka yang beriman, kemudian mereka terdengar suara "pergilah berjumpa
dengan para Nabi".
Maka mereka pun pergi mencari para Nabi. Pertama sekali
kumpulan manusia ini berjumpa dengan Nabi Adam tetapi usaha mereka gagal karena
Nabi Adam a.s menyatakan beliau juga ada melakukan kesalahan dengan Allah
Subhanahu Wa Taala.
Maka kumpulan besar itu kemudiannya berjumpa Nabi Nuh a.s.,
Nabi Ibrahim a.s., Nabi Musa a.s., Nabi Isa a.s. (semuanya memberikan sebab
seperti Nabi Adam a.s.) dan akhirnya mereka berjumpa Rasullullah SAW. Jarak
masa antara satu nabi dengan yang lain adalah 1000 tahun perjalanan.
Lalu berdoalah baginda
Nabi Muhammad saw ke hadirat Allah swt . Lalu diperkenankanlah doa beliau .
Selepas itu, terdengar
bunyi pukulan gendang yang kuat hingga menakutkan hati semua makhluk karena
mereka sangka azab akan turun.
Lalu terbelah langit, turunlah Arasy Allah yang
dipikul oleh 8 malaikat yang sangat besar (besarnya sejarak perjalanan 20 ribu
tahun) sambil bertasbih dengan suara yang amat kuat sehingga 'Arasy itu tiba
dibumi.
Arasy ialah jisim nurani
yang amat besar berbentuk kubah (bumbung bulat) yang mempunyai 4 batang tiang
yang senantiasa dipikul oleh 4 malaikat yang besar dan gagah.
Dalam bahasa
mudah ia seumpama istana yang mempunyai seribu bilik yang menempatkan jutaan
malaikat di dalamnya. Ia dilingkungi embun yang menghijab cahayanya yang sangat
kuat.
Kursi yaitu jisim nurani
yang terletak di hadapan Arasy yang dipikul oleh 4 malaikat yang sangat besar.
Saiz kursi lebih kecil dari 'Arasy umpama cincin ditengah padang .
Dalam bahasa
mudah ia umpama singgahsana yang terletak dihadapan istana.
Seluruh makhluk pun
menundukkan kepala karena takut. Lalu dimulailah timbangan amal.
Ketika itu
berterbanganlah kitab amalan masing-masing turun dari bawah Arasy menuju ke
leher pemiliknya tanpa silap dan tergantunglah ia sehingga mereka dipanggil
untuk dihisab.
Kitab amalan ini telah ditulis oleh malaikat Hafazhah / Raqib
& 'Atid / Kiraman Katibin.
Bila dalam kitab amal lebih banyak kebaikanna daripada keburukannya maka timbangan akan condong ke kanan. Maka kitab amal tersebut akan Allah berikan ke pemiliknya dan diterima dengan angan kanan . Mreka inilah orang - orang yang beruntung di sisi Allah swt .
Bla isi kitab amal kebaikannya ebih sedikit daripada keburuannya maka timbangan akan condong ke sebelah kita. Dan Allah sambil membuang muka karena tidak ingin meihat pemiliknya Dia berikan ke pemiliknya , lalu diterima dengan tangan kiri.
Golongan orang yang menerima dengan tangan kiri adalah termasuk golongan orang - orang yang celaka di sisi Allah swt .
Semua manusia menyesali perbuatannya yang dilakukan di alam dunia . Namun nasi sudah menjadi bubur, maka tidak bisa diubah menjadi nasi lagi . Jadi harus menerima apa adanya .
Yang beruntung akan menerima paala kenikmatan yang luar biasa maupun yang celaka akan menerima azab dan siksa yang pedih dari Allah . Dan ini akan berlaku selamanya .
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semuanya . Insya Allah .
Wassalamu'alaikm warahmatullaahi wabarakaatuh.