MANUSIA PAILIT DI SISI ALLAH

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Selamat berjumpa kembali bersama kami BUTIR URAIAN AYAT AYAT AL QUR'AN dan refeleksialamalquran

Nabi saw, “ Tahukan kamu siapakah yang pailit dari umatku ? Para sahabat menjawab: Orang yang pailit adalah harta kekayaannya habis bersih dan belum terbayar semua hutangnya sehingga tidak punya harta dan perkakas ( perabot rumah ). Kemudian Nabi saw bersabda, “ Orang yang pailit dari umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan lengkap sembahyang dan puasanya, tetapi ia telah mencaci maki si fulan, menuduh si fulan, dan makan harta si fulan, serta membunuh si fulan. Maka semua fulan itu menuntut, dan diambillah dosa para fulan itu semuanya dibebankan atau ditanggungkan kepadanya, kemudian dia dilempar ke neraka “

Saudaraku semuanya berhati-hatilah di dalam menjalani kehidupan ini, jangan sampai apa yang telah di sampaikan oleh junjungan kita Nabi Muhammad saw akan terjadi terhadap kita. Oleh karena itu kalau kita berbuat salah kepada siapapun kalau bisa langsung meminta maaf kepadanya. Misanya kita sedang berbicara dengan siapapun , setelah selesai, kita mau pulung, maka langsung bicara " Maafkan aku ya ,andaikata apa yang aku ucapkan itu ada salah kata atau enyinggung perasaan kalian ", sehingga saat pulang kita sudah tidak punya beban lagi

Awalnya memang berat akan tetapi kalau mulai dibiasakan maka akan menjadi kebiasaan, yang paling berat memang kepada orang yang sangat kita benci, namun kalau kita mengetahui tentang hukum agama, wah , sungguh sangat beruntung. Kenapa ? Andaikan ada lima orang yang membenci kita, padahal kita sendiri tidak tahu kenapa mereka membenci kita, maka oleh Allah langsung semua kebaikan ke lima orang ttersebut diambil_Nya dan diberikan kepada kita dan semua keburukkan kita diambil lagi oleh Allah, kemudian diberikan kepada ke lima orang tersebut. Jadi di mata manusia kita dirugikan, tapi di sisi Allah, malah kita yang diuntungkan.

Sekarang bagaimana terhadap Allah. Kalau kepada Allah sungguh lebih mudah lagi tinggal kita memperbanyak baca istghfar meminta ampunan-Nya dan melaksanakan tobat kepadanya, apalagi sekarang lagi berada di bulan suci, bulan yang penuh dengan rahmat dan bulan yang penuh dengan maghfirah ( ampunan )

Saudaraku semuanya marilah kita berlomba-lomba memperbanyak baca istighfar dan bertobat kepada Allah, agar selesai Ramadhan atas rido-Nya kita menjadi manusia yang Fitrah, bersih, suci layaknya bayi yang baru lahir dari rahim ibunya. 

Barakallahufiikum ...... Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh