Selasa, 20 Mei 2014

SURAT AL BAQARAH AYAT 26



Allah swt berfirman di dalam QS Al Baqarah ayat 26  yaitu :

إِنَّ اللَّهَ لَا يَسْتَحْيِي أَنْ يَضْرِبَ مَثَلًا مَا بَعُوضَةً فَمَا فَوْقَهَا ۚ فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا فَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَبِّهِمْ ۖ وَأَمَّا الَّذِينَ كَفَرُوا فَيَقُولُونَ مَاذَا أَرَادَ اللَّهُ بِهَٰذَا مَثَلًا ۘ يُضِلُّ بِهِ كَثِيرًا وَيَهْدِي بِهِ كَثِيرًا ۚ وَمَا يُضِلُّ بِهِ إِلَّا الْفَاسِقِينَ [٢:٢٦]
Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?". Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik, 

Melalui ayat ini Allah swt memberitahukan kepada kita semua bahwa orang-orang kafir dan musyrik sudah diberitahukan dengan berbagai macam cara sudah dijelaskan tentang ayat-ayat Allah oleh rasulNya, namun masih tetap saja mereka mendustakannya. 

Maka dari itu Allah menantang mereka, baiklah kalau kalian masih belum yakin sama Aku ( Allah ), maka sebagai pembuktian, silahkan kalian ciptakan seekor nyamuk, atau kalau kalian bisa silahkan ciptakan binatang yang lebih kecil lagi daripada nyamuk. Silahkan kalian kerahkan kepandaian kalian, kumpulkan para ahli ,cerdik pandai teman-teman kalian, diskusikan kalau kalian memang mampu membuat seekor nyamuk..

Orang-orang kafir dan musyrik diperintah seperti itu terjadilah silang pendapat, ada yang langsung mendapatkan hidayah,  membuat seekor nyamuk, binatang yang amat kecil saja gak mampu, apalagi kalau diperintah untuk hal-hal yang lebih besar, dan mereka langsung masuk Islam, beriman kepada Allah.

Bagi mereka yang masih ingkar terhadap Allah, mereka menjadi marah, dan mereka berkata, "Kaya orang yang kurang kerjaan saja, masa kita diminta membuat seekor nyamuk. Dah gak usah diladeni, buang-buang waktu saja. Pada hal hatiya mengakui bahwa untuk membuat seeokor nyamuk mereka itu tidak mampu. Akan tetapi untuk menutupi kelemahan dan kekurangan dirinya, mereka pura-pura marah. Tujuannya adalah agar wibawa mereka tidak jatuh. Dan semua perbuatan mereka itu tidak lepas dari pengawasan Allah. 

Dan atas perbuatan mereka itu Allah memasukkan mereka ke dalam golongan orang-orang fasik

Lalu di zaman era modern ini yang segalanya serba canggih, apakah masih ada atau sudah tidak ada sama sekali ?  Waooowww bukannya semakin tidak ada, akan tetapi semakin banyak, semakin menjamur. Walaupun tidak semuanya, mereka masih senang berkunjung ke tempat-tempat yang dianggapnya memiliki kekuatan, memiliki karamah. Sampai-sampai mereka membuat aturan sendiri, apabila ingin ..........maka harus datang ke tempat ini sebanyak 40 kali malem Jum'at Kliwon. Dan anehnya  mereka kok patuh, tunduk dan taat. Tapi kalau diperintah Allah malah dilanggarnya, dan apabila Allah melarangnya , bahkan mereka mengerjakannya.

Masih banyak di zaman era modern ini yang percaya kepada orang-orang yang memiliki kekuatan gaib tertentu seperti dukun atau para normal, atau barang-barang seperti keris, tumbak, batu cincin itu memiliki kekuatan supra natural.

Semoga kita semua tidak termasuk golongan orang-orang kafir, musyrik, kita selalu mendapat bimbingan taufik, hidayah dan inayah dari Allah, dan agar kita selalu berada di jalan yang lurus, yaitu suatu jalan atau cara-car berbuat yang diridoi Allah .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar