Minggu, 26 November 2017

4. REZEKI TAK TERDUGA.

Assalamu’alaikum waragmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim





Allah swt berfirman yaitu :

وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

"Barangsiapa yang bertakwa kepada ALLAH nescaya
Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki
dari arah yang tidak disangka-sangkanya."
(Surah At-Thalaq : 2-3).

Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah memberitahukan kepada kita bahwa

Dia akan memberikan jalan keluar dari berbagai macam masalah

Yang sedang dihadapi oleh kita.

Jalan keluarnya bisa dengan belajar lagi, bisa dapat bantuan dari teman,

Bisa berupa kelapangan waktu dsb

Tapi ada syaratnya untuk mendapatkan itu semua . Apakah itu ?

Kita harus bertakwa kepadaNya. Bagaimanakah caranya ?

Jalani seua perintah-Nya , dan jauhi larangan-Nya .

Coba deh renung sejenak , apakah rezeki yang diterima anda

Itu sudah direncanakan sebelumnya ? Tidak ada yang tepat bukan.

Itulah rezeki yang tidak disangka – sangka. Kenapa ?

Karena selama ini anda bekerja sudah sesuai dengan aturan kerja.

Di kantor dengan aturan kantor. Di sawah dengan pertanian.

Berdagang dengan aturan dagang yang benar.

Namun kembali sudah sifat manusia  dan dunia.

Dunia selalu mengajak anda untuk bersenang-senang.

Hati manusia masih banyak dipenuhi syaitan terkutuk

Maka nyambuh deh , botol ketemu tutup.

Kebenaran syariat agama sudah tidak digubris.

Makanya banyak yang tersesat jalan seperti

Melakukan korupsi, manipulasi, dusta, fitnah , zalim dsb

Semoga bermanfaat untuk kita semua.
Insya Allah . Aaaaamiin


Wassalamu’alaiku warahmatullaahi wabarakaatuh.

2 komentar:

  1. Dalam hal rezeki manusia hanya bisa main kira-kira, tidak tahu tepatnya, besar atau kecilnya, aik atau buruknya. Karena urusan rezeki adalah urusan Allah swt.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tepat sekali, masih banyak manusia yang picik akal fikirnnya. Bila ada rezeki terus larinya ke uang. Padahal rezeki yang ada di tubuh sangat banyak sekali, ini banyak dilalaikan oleh mereka.

      Hapus