Selasa, 29 Mei 2018

MALAIKAT JIBRIL MENGAJARKAN TENTANG AGAMA


Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Iman, Islam, ihsan dan kewajiban beriman kepada takdir.

Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: 

Pada suatu hari, Rasulullah saw. muncul di antara kaum muslimin.

Lalu datang seorang laki-laki dan bertanya: 
Wahai Rasulullah, apakah Iman itu?
Rasulullah saw. menjawab: 
Engkau beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya,
kitab-kitab-Nya, pertemuan dengan-Nya, rasul-rasul-Nya dan kepada hari berbangkit.
Orang itu bertanya lagi: 
Wahai Rasulullah, apakah Islam itu?
Rasulullah saw. menjawab: 
Islam adalah engkau beribadah kepada Allah
dan tidak menyekutukan-Nya dengan apa pun, mendirikan salat fardu,
menunaikan zakat wajib dan berpuasa di bulan Ramadan.
Orang itu kembali bertanya: 
Wahai Rasulullah, apakah Ihsan itu?
Rasulullah saw. menjawab: 
Engkau beribadah kepada Allah seolah-olah
engkau melihat-Nya. Dan jika engkau tidak melihat-Nya, maka
sesungguhnya Dia selalu melihatmu.
Orang itu bertanya lagi: 
Wahai Rasulullah, kapankah hari kiamat itu?
Rasulullah saw. menjawab:  
Orang yang ditanya mengenai masalah ini
tidak lebih tahu dari orang yang bertanya. Tetapi akan aku ceritakan
tanda-tandanya; Apabila budak perempuan melahirkan anak tuannya,
maka itulah satu di antara tandanya.
Apabila orang yang miskin papa menjadi pemimpin manusia, maka
itu tarmasuk di antara tandanya.
Apabila para penggembala domba saling bermegah-megahan dengan gedung.
Itulah sebagian dari tanda-tandanya yang lima, yang hanya diketahui oleh Allah.
Kemudian Rasulullah saw. membaca firman Allah Taala:
Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat;
dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim.
Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti)
apa yang akan diusahakannya besok.
Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana ia akan mati.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
Kemudian orang itu berlalu, maka 
Rasulullah saw. bersabda:
Panggillah ia kembali! Para sahabat beranjak hendak memanggilnya,
tetapi mereka tidak melihat seorang pun. 
Rasulullah saw. bersabda:
Ia adalah Jibril, ia datang untuk mengajarkan manusia
masalah agama mereka. 

(Shahih Muslim No.10)


Semoga uraian ini  bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar