Minggu, 30 Maret 2014

KARUNIA ALLAH TERHADAP HAMBANYA BERBEDA-BEDA


Allah itu Maha Bijaksana artinya Dia menempatkan manusia itu menurut kedudukannya masing-masing sesuai keahliannya masing-masing. Tujuannya adalah agar manusia mau dan harus mencari karuniaNya untuk kebutuhan duniawi. Setelah mendapatkan hasil , lalu mereka harus bermasyarakat dalam artian dapat saling berbagi dengan sesamanya misalnya dengan membantu fakir miskin, anak yatim, piatu atau yatim piatu, anak yang terlantar dalam hal pendidikan, untuk keperluan akhiratnya.

Adalagi manusia yang memang oleh Allah telah diberi harta yang berlebih, disamping untuk membantu sesamanya , masih juga banyak hartanya, sehingga mereka hanya melulu mengabdi kepada Allah tanpa menghiraukan urusan dunia. Hal ini karena kebutuhan dunianya telah terpenuhi.


Orang-orang seperti ini sudah tidak membutuhkan pemberian orang lain, namun juga tidak memiliki sifat rakus ( tamak ), karena sifat rakus atau tamak ini akan merusak keimanannya sebagaimana sabda Rasulullah saw yaitu, “ Dari Abdillah bin Amr ra, sesungguhnya Rasulullah telah bersabda, “ Sesungguhnya beruntunglah orang yang masuk Islam dan diberi rezki yang cukup serta merasa cukup dengan apa yang telah diberikan Allah kepadanya”. ( HR Muslim )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar