Senin, 02 Oktober 2017

MUTIARA AL QUR'AN SURAT AL MUKMINUM [ 23 ] : 115

ALLAH SWT  TIDAK  PERNAH  SENDA  GURAU

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh,
Bismillaahirrahmaanirrahiim,




Allah swt berfirman di dalam QS Al Mukminum  [ 23 ] :  115  yang artinya

“  Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami ? “

Wahai saudaraku , eetiap Allah swt menciptakan sesuatu pasti punya maksud.

Setiap Allah swt memerintahkan sesuatu pasti punya tujuan untuk kebaikan para hambaNya.

Setiap Allah melarang sesuatu pasti punya tujuan untuk keselamatan para hamba-Nya .

Untuk itu Allah swt menurunkan kita ke dunia bukan hanya untuk bersenang-senang saja .

Juga bila Allah swt memberikan kepahitan hidup bukan berarti ingin menyiksa  para hamba-Nya.

Semua itu punya tujuan yang baik. Dan kebaikan itu adalah untuk para hamba-Nya yang mematuhi aturan main-Nya .

Saat kita dilahirkan ke dunia tidak membawa apapun .  

Dan keberadaan kita di dunia Allah juga sudah mengetahuinya, 

Serta apa yang telah dikerjakan oleh kita Dia memahaminya . 

Dan semua itu baik pemberian Allah atapun perbuatan kita akan ditanyakan olehNya saat kita menghadap kepadaNya .

PERTANYAAN

1.Sudahkah anda mengetahuinya kenapa anda berada di dunia ini ?

2. Kenapa anda kehidupannya berbeda dengan kehidupan orang lain ?

3. Sudahkah anda tahu Allah telah memberikan apa saja kepada anda ?

4. Lalu pemberianNya itu dimanfaatkan untuk apakah oleh anda ?

5. Sudah siapkan anda bila anda dipanggil olehNya secara mendadak saat ini ?


6. Bila belum maka manfaatkanlah sisa - sisa umur anda dengan baik dan benar, siapkah anda ? Jangan ditunda – tunda , karena kematian seseorang itu sungguh tidak ada yang tahu kecuali hanya Allah. 

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semuanya . Insya Allah . Aaaaamiin.

Wassalamu'alaikum warahmatllaahi wabakataatuh .

1 komentar:

  1. Bila manusia banyak yang tahu akan makna kandungan ayat ini sudah tentu akan banyak yang berubah untuk perbaikan dirinysa , sayangnya yang tahu itu hanya yang mau mencari kebenaran saja dan jumlahnya hanya sedikit .

    BalasHapus