Sabtu, 02 Februari 2013

KEBUTAAN HATI KE 2

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh ,

Allah telah mengajarkan kepada manusia termasuk kita semua, bagaimanakah cara mencari rezki melalui firmanNya di dalam Q.S Al Qoshosh ayat 77 yang berbunyi :  " wabtaghi fiimaa aataakallaahu daarol aakhiroti walaa tansa tashiibaka minad dunyaa "  yang artinya " Dan carilah apa yang telah dianugerahkan kepadamu ( kebahagiaan ) akhirat , dan janganlah kamu melupakan kebahagiaanmu dari ( kenikmatan dunia )"

Bagi manusia yang lebih banyak memikirkan atau mempersiapkan bekal untuk akhiratnya maka Allah disamping memberikan akhiratnya juga Dia akan memikirkan untuk dunianya. Dan bagi orang yang hanya memikirkan urusan dunianya saja Allah pun memberinya tidak ada yang dirugikan namun untuk akhirat Dia berlepas tangan tidak mau membantu atau pun menyelamatkannya dari azab.
Oleh karena itu kita harus pandai-pandai bagaimanakah caranya agar setiap apapun yang dilakukan disamping untuk dunianya juga harus bisa mendapatkan untuk akhiratnya.

Allah berfirman dalam Q.S Al Ankabuut ayat 60 yang berbunyi , " waka ayyim min daaabbatin laa tahmilu rizqohaa Allahu yarzukuhaa wa iyyaakum wahuwas samii'ul 'aliim "  yang artinya  " Dan berapa banyak binatang yang tidak ( dapat ) membawa ( mengurus ) rezkinya sendiri. Allah lah yang memberi rezki kepadanya dan kepadamu, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui ".

Dari ayat di atas sangat jelas sekali bahwa yang mengurus atau menjamin rezki manusia adalah Allah. dan ini berlaku selama kita masih diberi hidup oleh Allah. Oleh karena itu Allah menuntut balik kepada kita sebagai hambaNya, agar selalu tunduk dan patuh kepada semua perintahNya dan hanya beribadah atau mengambdi kepadaNya secara murni (tidak tercampuri syirik) dan konsekwen (yang dikerjakan sesuai dengan apa yang diucapkan )

Rasulullaah saw bersabda , " Hambaku, taatlah kepadaku, kepada apa yang telah aku perintahkan kepadamu dan janganlah memberitahukan kepadaku apa-apa yang baik bagimu".

Dan Allah berfirman dalam Q.S Thaha ayat 132 yang berbunyi :  "wa'mur ahlaka bishsholaati washthobir 'alaihaa laa nas aluka rizqoon. nahnu narzuquk wal'aaqibatu littaqwaa "  yang artinya " Dan perintahkanlah kepada keluargamu agar mengerjakan shalat, dan sabarlah dalam melaksanakannya, Kami ( Allah ) tidak menuntut kamu supaya mencari rezki, Kami ( Allah ) yang menjamin rezkimu, dan akibat ( kemenangan ) yang terakhir bagi orang yang bertaqwa "

Kesimpulan dari  uraian di atas adalah sebagai berikut "

  • Semua makhluk dijamin rezkinya oleh Allah ;
  • Besar kecilnya rezki bagi makhluk Allah yang mengatur ;
  • Rezki yang telah diberikan Allah kelak di akhirat harus dipertanggung jawabkan ;
  • Tugas manusia hanya mengabdi ( beribadah ) kepada Allah tanpa kecuali ;
  • Tugas manusia yang lain bukan untuk cari rezki akan tetapi beramal sesuai apa yang dia bisa ;
  • Bagi yang bertakwa maka akan mendapat kemenangan, yang tidak bertakwa akan celaka . 
Barakallaahufiikum............ salam santun dari kami untuk semua sahabat............semoga tulisan ini ada manfaatnya dan dapat diambil hikmahnya serta dapat membuka hati, jiwa dan akal fikiran kita yang selama ini telah terkunci........... Dan marilah kita bersihkan dan sucikan hati, jiwa dan fikiran kita dengan memohon ampunan Allah, bertobat kepadanya dan berserah diri hanya kepadaNya dengan mengucapkan :

Laa ilaaha illallaah  Muhammadurrasuulullah.saw  Subhaanallaah .  Subhanakallaahumma  wabihamdika  asyhadu  alla  ilaaha illa  anta  astaghfiruka  wa'atuubu ilaik.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wbarakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar